Desa Gempolan Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri Gelar Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa

BA¦Desa Gempolan menyelenggarakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Balai Desa Gempolan, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Sabtu (07/11).

Uniknya dalam Pilkades tahun ini, sepasang suami istri (pasutri) mewarnai kontestasi Pemilihan Kepala Desa 2018.

Pasutri yang bersaing dalam Pilkades 2018 yaitu Drs. Saiful Mustofa dan Masriatun.

“Saya tidak mempermasalahkan mengenai hubungan suami istri sebagai calon pilkades karena secara regulasi tetap sah selama calon tersebut memenuhi persyaratan yang ditentukan. Regulasi hanya menyebutkan pilkades bisa digelar jika diikuti minimal dua calon,” ungkap Yogi Ahmadi selaku Ketua Panitia Pilkades 2018 Desa Gempolan Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.

Biasanya calon bayangan ada di desa yang cakadesnya memiliki tingkat keterpilihan tinggi, seperti petahana.

Petahana atau incumbent berarti kedudukan, kebesaran, atau kemuliaan, dalam politik. Sebuah istilah bagi pemegang suatu jabatan politik yang sedang menjabat.

Sedangkan dalam periode 2006-2012 Drs. Saiful Mustofa pernah menjabat sebagai Kepala Desa. Sementara itu untuk periode 2012-2018, Masriatun telah melewati masa jabatannya sebagai kepala desa.

Melihat kondisi yang demikian, warga tidak berani melawan petahana mengingat petahana kemungkinan besar akan kembali terpilih.

Alhasil petahana menggandeng suami, istri atau keluarganya untuk mencalonkan diri, supaya kuota minimal dua orang terpenuhi.
Bilamana kuota tidak terpenuhi (calon hanya satu orang) Pilkades harus digelar tahun depan setelah masa perpanjangan pendaftaran tetap tak ada yang mendaftar lagi.

Cakades petahana di Gempolan, Kabupaten Kediri, Masriatun, menggandeng suaminya karena tak ada warga yang mendaftarkan diri.
Namun disisi lain warga dan tokoh masyarakat tetap mendorong mereka memimpin lagi di desa Gempolan untuk enam tahun ke depan.

Berdasarkan informasi yang di dapat Bidak.Net, Drs Saiful Mustofa terpilih menjadi Kepala Desa dengan perolehan 1257 suara. Sedangkan sang istri, Masriatun hanya memperoleh 241 suara.

Adapun visi dan misi yang dijelaskan oleh Drs. Saiful Mustofa yaitu menampung aspirasi dan gagasan warga desa Gempolan, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.

Pemilihan kepala desa ini diikuti oleh 4 Dusun yang terdiri dari Dusun Gempolan, Dusun Tawangsari, Dusun Banjaranyar, Dusun Popongan.

Selain itu, pemilihan kepala desa ini diamankan oleh Linmas, Polsek dan Koramil. (Elmo)